BABAKAN MADANG – Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Kabupaten Bogor menggelar Rapat Koordinasi dengan tema “Isu-Isu Strategis di Bidang Ekonomi dan Pengendalian Inflasi Daerah di Wilayah Kabupaten Bogor Tahun 2025”. Kegiatan tersebut dilaksanakan di Babakan Madang, Kamis (25/9/2025).
Kegiatan dibuka oleh Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Bogor, Ferdinando Selmi Pardede, yang dalam sambutannya menyampaikan pentingnya membahas isu-isu strategis di bidang ekonomi dan pengendalian inflasi, khususnya pada tingkat wilayah hingga kecamatan.
“Isu-isu strategis ini perlu kita diskusikan bersama dan disampaikan juga ke tingkat kecamatan, agar dapat menjadi tambahan wawasan serta strategi bagi wilayah masing-masing. Saya berharap kegiatan ini menjadi ruang untuk saling berbagi pengalaman dalam mencari solusi atas permasalahan aktual,” ungkap Ferdinando.
Lebih lanjut, ia menekankan agar peserta aktif menyampaikan permasalahan maupun solusi yang sudah dilakukan di wilayahnya, sehingga dapat menjadi praktik baik yang bisa diadaptasi. Beberapa isu yang menjadi perhatian di antaranya ketahanan pangan lokal, pemberdayaan UMKM, distribusi barang, intervensi harga kebutuhan pokok, serta pelaksanaan Gerakan Pangan Murah (GPM) yang telah dilaksanakan di Kecamatan masing-masing.
“Silakan didiskusikan bersama para narasumber maupun dengan rekan-rekan kecamatan lain yang mungkin sudah memiliki solusi nyata. Harapannya, kegiatan ini dapat ditindaklanjuti di lapangan untuk memperkuat strategi bersama dalam menjaga stabilitas ekonomi daerah,” tambahnya.
Semoga kegiatan ini berjalan sukses dan lancar, dengan adanya saling berbagi pengalaman dari para perwakilan kecamatan yang hadir. Peserta juga diharapkan dapat langsung berdiskusi dengan para narasumber terkait sesuai bidang keahliannya, sehingga solusi yang diperoleh dapat lebih tepat dan aplikatif.
Kegiatan dibuka oleh Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Bogor, Ferdinando Selmi Pardede, yang dalam sambutannya menyampaikan pentingnya membahas isu-isu strategis di bidang ekonomi dan pengendalian inflasi, khususnya pada tingkat wilayah hingga kecamatan.
“Isu-isu strategis ini perlu kita diskusikan bersama dan disampaikan juga ke tingkat kecamatan, agar dapat menjadi tambahan wawasan serta strategi bagi wilayah masing-masing. Saya berharap kegiatan ini menjadi ruang untuk saling berbagi pengalaman dalam mencari solusi atas permasalahan aktual,” ungkap Ferdinando.
Lebih lanjut, ia menekankan agar peserta aktif menyampaikan permasalahan maupun solusi yang sudah dilakukan di wilayahnya, sehingga dapat menjadi praktik baik yang bisa diadaptasi. Beberapa isu yang menjadi perhatian di antaranya ketahanan pangan lokal, pemberdayaan UMKM, distribusi barang, intervensi harga kebutuhan pokok, serta pelaksanaan Gerakan Pangan Murah (GPM) yang telah dilaksanakan di Kecamatan masing-masing.
“Silakan didiskusikan bersama para narasumber maupun dengan rekan-rekan kecamatan lain yang mungkin sudah memiliki solusi nyata. Harapannya, kegiatan ini dapat ditindaklanjuti di lapangan untuk memperkuat strategi bersama dalam menjaga stabilitas ekonomi daerah,” tambahnya.
Semoga kegiatan ini berjalan sukses dan lancar, dengan adanya saling berbagi pengalaman dari para perwakilan kecamatan yang hadir. Peserta juga diharapkan dapat langsung berdiskusi dengan para narasumber terkait sesuai bidang keahliannya, sehingga solusi yang diperoleh dapat lebih tepat dan aplikatif.