Foto Kegiatan
Daerah di Indonesia yang Pertama Kali Dimasuki Islam

Daerah di Indonesia yang Pertama Kali Dimasuki Islam

Daerah pertama dari Kepulauan Indonesia yang dimasuki Islam adalah Aceh.
“Hampir semua asli sejarah berpendapat bahwa daerah Indonesia yang pertama kali dimasuki Islam ialah Aceh,”
Aceh merupakan daerah pertama yang menerima kedatangan Islam di Indonesia, tepatnya di Pasai, Aceh Utara, dan Peurelak, Aceh Timur.
Fakta ini dilandasi dari hasil seminar tentang sejarah dan berkembangnya Islam ke Indonesia yang berlangsung selama tiga kali di sejumlah daerah seperti, di Medan pada 17-20 Maret 1963 silam, di Banda Aceh pada 1978, dan Kuala Simpang pada 1980. Berdasarkan hasil seminar tersebut, Islam datang langsung dari Arab pada abad ke-7 Masehi.
Bukti kedatangan para musafir Arab ke Indonesia ini merujuk pada petunjuk dan sumber-sumber lama yang ditemukan di Aceh. Sumber yang dimaksud berupa dua buah naskah lokal yang berjudul Idhahul Hak Fi Mamlakatil Peureula karya Abu Ishaq Al Makarany dan Tawarich raja-raja kerajaan dari Aceh.
Selain itu, bukti Aceh sebagai daerah dari Kepulauan Indonesia yang pertama kali dimasuki oleh Islam dapat terlihat dari sumber prasasti Islam dan makam. Menurut catatan sejarah, setidaknya ada 300 prasasti Islam yang mengungkap secara singkat tokoh yang pernah menjadi pelaku ataupun saksi dalam peristiwa tersebut.
“Peta sebaran prasasti Islam itu, menunjukkan kepada tiga kawasan utama, yakni bagian Utara Sumatera (Aceh dan Aru), Semenanjung Tanah Melayu (dua pusatnya di Johor dan Patani), Brunei dan Kepulauan Sulu,”
Setelah abad-7 Aceh mulai dijamahi para musafir Arab, baru kemudian satu abad setelah para saudagar dari Gujarat, Malabar, dan Parsi (Ishafan) berdatangan ke Perlak. Kedatangan mereka kemudian membangkitkan dinamika Islamisasi di sana.
Pada tahun 840 M, para raja-raja di Perlak kemudian seluruh keluarga istana memeluk agama Islam. Hingga kemudian, Kerajaan Hindu Perlak berganti nama menjadi Kesultanan Perlak dengan Maulana Syaid Abdul Aziz sebagai sultan pertama mereka.
Secara umum, perkembangan Islam, baik dalam agama maupun tradisi, terjadi setelah bangsa Indonesia bergaul dengan berbagai bangsa.